Kata orang, kekuatan wanita itu pada perasaannya, kekuatan lelaki pula pada fizikalnya? Namun Allah tidak pernah mengenepikan muslimat dalam perjuangan Islam. Wanita / muslimat tetap bisa menjadi pendokong, penggerak dan tunjang pada dakwah dan gerakan. Mungkin dilihat muslimah pada emosinya, tetapi emosi itu melahirkan ketelitian pada diri tersebut. Buktinya, kenalilah ibu, mak cik, kakak, atau adik kalian sendiri. Tak kenal maka tak cinta. Sebenarnya, saya tidak suka membicarakan tentang beza lelaki dan perempuan, muslimin dan muslimat, mahasiswa dan mahasiswi. Memang antara kedua itu berbeza, namun Allah swt mengingatkan :
Saya menanti komentar dari kalian.. wallahua'lam.
Mujahidah.
"Dan orang-orang beriman lelaki dan perempuan, sebahagian mereka adalah menjadi penolong bagi sebahagian yang lain..." At-Taubah : 71.Bagi saya, laungan yang membezakan muslimin dan muslimat itu hanyalah boleh menimbulkan perpecahan sekiranya dilakukan tidak dikawal... Didik, tegur dan ucaplah dengan cara yang betul untuk mengajarnya. Tulang yang bengkok, jika diluruskan mendadak akan patah. begitu juga dengan mendidik manusia, tidak kena cara, tak kena juga hasilnya. sekadar itu.
Saya menanti komentar dari kalian.. wallahua'lam.
Mujahidah.